Emery Enggan Menyalahkan Xhaka Karena Pelanggaran yang Rugikan Arsenal – Sesudah sudah sempat balik unggul, Arsenal selanjutnya ditahan imbang Crystal Palace 2-2. Unai Emery sedih dengan hasil Arsenal, tetapi tdk dengan perform team.
Melawat ke Selhurst Park, Minggu (28/10/2018) malam WIB, Arsenal ketinggal lebih dulu di sesi pertama. Palace sukses buka kelebihan di injury time dari gol penalti Luka Millivojevic sesudah Shkodran Mustafi melanggar Cheikou Kouyate.
Di paruh ke-2, The Gunners memutar score karena gol-gol Granit Xhaka serta Pierre-Emerick Aubameyang. Tapi, ganjalan Xhaka pada Zaha memaksa wasit menunjuk titik putih di 10 menit paling akhir. Millivojevic kembali sukses mengalahkan Bernd Leno buat menyamakan permainan.
Dengan satu angka yg diperoleh, Arsenal tidak berhasil menambahkan trend kemenangannya, sesudah mencapai tujuh kemenangan berturutan di Liga Inggris. Emery malas mempersalahkan Xhaka sebab pelanggaran yg merugikan Arsenal.
“Saya sedih dengan akhirnya, tetapi pekerjaan kami bagus,” ujar pelatih Arsenal itu. “Kami seri, baik kok. Memang lebih baik menang, tetapi memandang laga sepanjang 90 menit, ini ialah satu hasil yg patut.”
“Dua penalti lawan ialah perbuatan yg susah buat barisan pertahanan kami. Xhaka bermain di tempat bek kiri, biarpun ia lebih baik ada ditengah. Saya tak kan menyampaikan apa-apa pada ia (sebab menghadiahi penalti pada lawan,” Emery menambahkan.
“Ini hari kami bersaing sepanjang 90 menit. Kami butuh kesetimbangan serta sesudah 1-2 kami dalam hasil yg bagus. Saya telah mengetahui kalau kami memang butuh cetak gol supaya tenang,” simpul eks pelatih Sevilla serta Paris St. Germain ini.