Jumlah Korban Gempa Jadi 131 Meninggal, Diprediksi Masih Akan Bertambah – Hari ke-3 pascagempa bumi 7, 0 Taraf Richter yang menempa Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, korban wafat selalu makin bertambah sampai sekarang ini. Data paling akhir yang di terima oleh BNPB tunjukkan korban wafat sampai angka 131 orang, 1. 477 orang luka berat sampai dirawat inap, beberapa ribu rumah rusak, serta beberapa ribu masyarakat mengungsi dan beberapa ratus sekolah rusak.
” Sekarang ini korban wafat sampai siang hari ini makin bertambah jadi 131, serta peluang selalu makin bertambah, ” tutur Kepala Pusat Data Info serta Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, di kantor BNPB, Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (8/8/2018).
Sutopo menuturkan, dari 131 orang wafat, korban datang dari Kabupaten Lombok Utara 78 orang, Lombok Barat 24 orang, Lombok Tengah 2 orang, Kota Mataram 6 orang, Lombok Timur 19 orang, serta Bali 2 orang.
” Sejumlah besar korban wafat karena tertimpa bangunan yang rubuh, terpenting di Lombok Utara, ” tuturnya.
Sutopo menyebutkan semua korban wafat adalah Masyarakat Negara Indonesia. Dianya menyatakan tidak ada Masyarakat Negara Asing sebagai korban wafat. ” Diyakinkan tidak ada WNA sebagai korban, ” papar Sutopo.
Sampai sekarang ini team SAR kombinasi yang di pimpin oleh Basarnas masih tetap lakukan proses evakuasi korban yang masih tetap tertimpa puing-puing bangunan.