Mabuk Lem, Seorang Ayah Di Jambi Bunuh Anak Kandungnya – Seseorang bapak, Diki W (21), tega membunuh anaknya sendiri yang masih tetap balita karena mabuk lem. Lelaki asal Desa Jambu, Kecamatan Tebo Ulu, Kabupaten Tebo, Jambi ini, dengan cara sadis menikam leher anaknya dengan gunting.
Diki mengakui, tega menghabisi nyawa anaknya karena jengkel dengan istrinya karena kerap menyebutkan dianya menjadi anak kampang atau anak haram. Bukan sekedar itu, aktor juga berasumsi anaknya yang masih tetap balita itu bukan darah dagingnya, tetapi hasil jalinan istrinya serta bekas pacarnya.
” Saya ribut dengan istri. Kepala saya dijorok serta disebut saya ini anak haram. Lalu saya bawa serta anak saya serta membunuhnya, ” akunya.
Aktor juga mengakui, kerap ribut sengan istrinya karena aspek ekonomi karena tidak memiliki pekerjaan serta kerap mabuk lem. ” Kami kerap ribut karena saya tidak kerja serta mabuk lem, ” tutupnya.
Diki pada akhirnya diamankan Team Sultan Polres Tebo yang di pimpin Ipda Rifki pada Jumat 20 Juli 2018 seputar jam 18. 00 WIB. Kapolres Tebo AKBP Zainal Arrahman didampingi Kasat Reskrim Polres Tebo AKP Hendra Wijaya Manurung menyampaikan, aktor diamankan oleh Team Sultan ditempat persembunyian, di salah satunya rumah keluarganya di Dusun Ladang Panjang, Desa Sari Mulya, Blok F, seputar 15 Km dari tempat peristiwa masalah (TKP).
” Sesudah dikerjakan olah tempat kenjadian masalah, kami secara langsung menguber aktor yang disangka bapak kandung korban, ” kata Kapolres Tebo.
Waktu di tanya apa motif pembunuhan itu, Kapolres menyampaikan, dari info aktor sebelum membunuh anaknya, aktor mabuk lem serta sudah sempat bercekcok dengan istrinya. ” Dalam keadaan mabuk, aktor menghabisi nyawa anaknya dengan menggorok leher anaknya memakai gunting, ” tuturnya.