Akibat Pegas Terlepas, Truk Pengiriman Kecap Terguling – Satu truk bernopol B 9768 NDA bermuatan kecap terbalik di ruas tol Jakarta- Cikampek di KM 53. 600 A, dari arah Jakarta menuju Karawang Timur, Jumat (1/12/2017) . Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal itu, cuma kemacetan panjang berlangsung sampai beberapa puluh km..
Penyebabnya kecelakaan karena per atau pegas sisi belakang terlepas waktu truk lewat lubang sampai tidak teratasi serta terguling. Petugas kepolisian dibantu warga sekitaran selekasnya lakukan pengungsian sepanjang nyaris dua jam lamanya.
Petugas kepolisian dibantu oleh warga setempat mengevakusi truk bermuatan kecap yang tumpah ke jalan. Muatan kecap dalam kardus itu satu per satu dikeluarkan dari boks sebelumnya truk itu dievakuasi. Tetapi karna muatan kecap itu penuh polisi pada akhirnya mengajak warga untuk menolong keluarkan kecap dari dalam truk.
Kasatlantas Polres Karawang, AKP Arman Sahti menyebutkan berdasaarkan info sopir, Muhibi mengungkap kecelakaan berlangsung waktu truk type Hino Wing Box melaju dari arah Jakarta menuju Karawang Timur. Waktu tiba di KM 53, supir lihat ada lubang dimuka.
Tetapi karna muatan penuh diisi kecap dalam kardus sopir tidak berupaya menghindar tapi segera melindasnya. Waktu melindas lubang itu terdengar bunyi per ban dibagian belakang. Per ban sisi belakang itu terlepas dari tatakan gardan.
Kendaraan lalu oleng kekanan serta segera terbalik dengan tempat truk sisi kepala menghadap ke timur sedang sisi belakang dibahu jalan. ” Kecelakaan ini menyebabkan kemacetan panjang, terlebih tengah berlibur. Tetapi kita selekasnya lakukan pengungsian serta dalam hitungan jam kendaraan telah kembali normal. ” tuturnya.
Arman menyebutkan karena kecelakaan ini kemacetan berlangsung sampai menjangkau Jakarta. Pihaknya menerjunkan semakin banyak petugas untuk mengatur jalan raya karna kepadatan arus jalan raya diatas normal. ” Saat ini kan sekali lagi banyak warga yang pergi liburan hingga volume kendaraan lebih tinggi dari umumnya. Tetapi arus jalan raya jalan normal serta masih tetap teratasi, ” katanya.